Skip to main content

Cara Update ID Penjamin Visa di Website Imigrasi

Kantor Imigrasi Denpasar Sebagai penjamin visa (Visa kunjungan maupun KITAS nantinya), harus mendaftarkan diri ke website imigrasi. Hal-hal seperti data diri harus didaftarkan agar mendapatkan nomor ID sebagai penjamin. Nah, setelah 3 tahun sejak mendaftarkan diri sebagai penjamin, gw baru sadar kalau alamat rumah sudah berubah, KTP statusnya berubah, KK juga sudah berubah, tapi data masih yang lama sedangkan sudah harus mendaftarkan visa lagi.  Gw cari tombol untuk update profil penjamin di website imigrasi. Nyari muter ternyata nggak ada. Setelah tanya admin imigrasi, ternyata cara mengubah profil tersebut harus dengan mengirimkan email ke kasubdit visa. heheeeee! Setelah gw kirim email dengan format seperti surat formal, eh dibalesnya "mohon sertakan surat permohonan yang bertandatangan di atas materai" wkwkwkwkwkwkwk kenapa nggak sekalian gitu ngomongnya kemaren.  Gw pikir-pikir lagi, mepet nih kalau harus nunggu. Gw daftar ulang aja kali ya sebagai penjamin dg ID baru. E

Kapan Nikah?



Sebentar lagi lebaran dan kumpul sama keluarga besar. Buat yang masih single, jangan lupa siapkan jawaban atas pertanyaan ‘KAPAN NIKAH?’. Saya udah siapin jawaban itu dari bertahun-tahun yang lalu hahahha...

karena ini adalah pertanyaan sadis dan membunuh bagi para jomblo/single/ yang statusnya belum taken by their partner.


That question always there since I was maybe 20 or 22. These people are really love to ask "When will you get married?", anytime anywhere. They start to ask this magical words. At first when they start to ask me this question, I thought like "Oh wow, is it the time for me to have this question? Ah maybe ". but yes, since that time, when I meet family or relatives even friends they will always ask "when you will get married?". dudududuuuu lalallalaaaaa... my answer always be like "NEXT YEAR". Actually I dont really understand why I told them next year, but that is better I guess than give them "I dont know" answer.

yea, Eid will come shortly. We will gather around with relatives and family. And I am ready for that question (again). after their question is answered with the same answer every time, they will ask again "You are not single right?". No no I am in relationship now, then they will say "get married then!". I will tell them like 'there are a lot to arrange and manage before married'. and they will easily say "that's not a difficult part". I have no idea why people love to ask other people to get married. Will you become our sponsor to have the wedding party??? hahahha

Sometimes I only tell them "Just be patient for the invitation next year", then I leave them. Hemmm they might not thinks that getting married isn't easy. The only thing the know is 'you have to be married soon and invite me, then if something goes wrong with your party we will talk about it behind you'. Diiihhh sebel dehhh, udah maksa, masih juga diomongin dibelakang.

Getting married isn't easy, especially for mixed couple. Oh yes, there are a lot to prepare for mixed couple. but they never know about that. never know. they only know that 'you must be outstanding on your wedding'. mboookkk tulung.

Yes, I almost 25. They will thinks that I have to be married soon. Hmmm hello... I am still happy like this, and I am still preparing for that. I only want to be married once. with someone only. That is why I don't want to rush. and yea the question about 'KAPAN NIKAH?' is kinda annoying lho saudara-saudara. untungnya pas ndak patah hati pas ditanya.

Anyway, I just wish that kind of question will be something like a wish that I will get married soon and maybe next year. But I wont invite too many people. I only invite those who are close to me or the precious ones.

Semoga berkah


for Frontsummer, I will invite you all but the invitation will be written in my blog, since I know that you all will come when you have time but I don't want to spend money to invite you using that kind of invitation letter :P

Comments

Popular posts from this blog

Cara Update ID Penjamin Visa di Website Imigrasi

Kantor Imigrasi Denpasar Sebagai penjamin visa (Visa kunjungan maupun KITAS nantinya), harus mendaftarkan diri ke website imigrasi. Hal-hal seperti data diri harus didaftarkan agar mendapatkan nomor ID sebagai penjamin. Nah, setelah 3 tahun sejak mendaftarkan diri sebagai penjamin, gw baru sadar kalau alamat rumah sudah berubah, KTP statusnya berubah, KK juga sudah berubah, tapi data masih yang lama sedangkan sudah harus mendaftarkan visa lagi.  Gw cari tombol untuk update profil penjamin di website imigrasi. Nyari muter ternyata nggak ada. Setelah tanya admin imigrasi, ternyata cara mengubah profil tersebut harus dengan mengirimkan email ke kasubdit visa. heheeeee! Setelah gw kirim email dengan format seperti surat formal, eh dibalesnya "mohon sertakan surat permohonan yang bertandatangan di atas materai" wkwkwkwkwkwkwk kenapa nggak sekalian gitu ngomongnya kemaren.  Gw pikir-pikir lagi, mepet nih kalau harus nunggu. Gw daftar ulang aja kali ya sebagai penjamin dg ID baru. E

Dapet Visa UAE (Dubai) Gampang Banget

Dubai creek Beberapa waktu yang lalu, kita pusing berat karena H dapet libur kali ini cuman 10 hari. 10 hari dari yang biasanya 14 hari. Akhrinya diputuskan untuk tetap mengambil libur tapi nggak ke Indonesia.  Ternyata, beberapa hari kemudian, dia bilang, kalau liburnya malah jadi 7-8 hari aja. Mau ga mau saya yang harus kesana. Maksudnya terbang mendekatinya. Udah milih-milih negara mana yang harganya rasional, yang ga banyak makan waktu buat terbangnya H, dan tentunya ga ribet urus visa buat pemegang paspor hijau yang ga sesakti paspornya H.  Btw warna paspor Indonesia jadi biru ya sekarang?? Pilihan jatuh ke Dubai. Pemegang paspor hijau harus bikin visa, ya pusing lagi deh cara bikin visa Dubai nih gimana. Apa iya sesusah bikin visa schengen, visa US, visa lainnya. dari persyaratan sih standar ya, termasuk  record  bank account selama 3 bulan. Emang nggak pernah bikin visa Dubai sebelumnya ya, apalagi H yang paspornya super sakti kemana-mana (hampir) ga perlu visa, dia ga pernah ad

Soal ujian TOPIK vs EPS TOPIK

Setelah membahas perbedaan TOPIK dan EPS TOPIK , kali ini saya akan menulis materi tentang apa saja yg diujikan *agak sedikit detail ya*. Pengalaman mengikuti dan 'membimbing' untuk kedua ujian tersebut, jadi sedikit banyak mengetahui detail soal yg diujikan. Dimulai dari EPS TOPIK. Jika anda adalah warga yg ingin menjadi TKI/TKW di Korea, lulus ujian ini adalah wajib hukumnya. Kebanyakan dari mereka ingin cara singkat karena ingin segera berangkat sehingga menggunakan cara ilegal. Bahkan ada yg lulus tanpa ujian. Bisa saja, tapi di Korea dia mlongo. Untuk soal EPS TOPIK, soal-soal yg keluar adalah materi tentang perpabrikan dan perusahaan semacem palu, obeng, cangkul, cara memupuk, cara memerah susu sapi, cara mengurus asuransi, cara melaporkan majikan yg nggak bener, cara membaca slip gaji, sampai soal kecelakaan kerja. Intinya tentang bagaimana mengetahui hak dan kewajiban bekerja di Korea termasuk printilan yang berhubungan dengan pekerjaan. Karena yang melalui jalur ini