Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2019

Romanticizing My Cooking

Bakso I have to admit that my love for cooking is growing. It's growing and I can't believe it myself. This feeling has been like this since probably two years ago. Before, cooking felt like a hard work that I had to fulfill. It still is, but the difference is I enjoy it now. So it does not feel like I am forcing myself.  Back then whenever I cooked, it's either wrong recipe or incorrect measurement. It never tasted right. So I gave up cooking just because I never found the right one. And then I started to feel that I wanna eat better. I don't want to just eat whatever, I want to know what goes into my body. If I prepare it myself, then I know it's good one.  I don't eat too much sugar, sometimes it is hard to buy one thing outside and has a lot of sugar in it. So cooking it myself will allow me to control the amount of sugar. So I found recipes and I tried to make them. As to my surprise, they taste right! Exactly how they should have tasted. That made me happy

Cerita Gowes Bareng Jogja Bike (1)

  Salah satu tujuan yang harus tercapai ketika mengunjungi Jogja kemarin adalah GOWES di Malioboro. Itu semacem ga bisa nggak deh pokoknya kudu gowes, sendirian ya gak masalah wis. Terus kan sebenernya tujuan ke Jogja kemarin adalah Ujian Bahasa Korea tapi kita punya ekstra 2 hari sebelum ujian. Emang sengaja nyisain waktu buat liburan tipis-tipis. Gw kesana bareng pengajar Korea (Maya) tentunya dan juga pengajar Bahasa Inggris (Mbak Trias). Mbak Trias butuh hiburan, doi tepar gegara jadi anggota KPPS sehari sebelumnya. Jadi pas dateng tiba-tiba ngerasa sakit. Malemnya kita cari makan, eh doi malah mual-mual masuk angin. Duh masa iya jauh-jauh ke Jogja tapi berakhir di kasur aja? Nah pas jalan pulang, kan dicegat mas-mas Jogja Bike ini ditawarin sepedaan. Gw sih OKE banget kan, tapi si mbak ini menolak dengan dalih lagi sakit. Trus gw rayu-rayu dia biar ikutan gowes itung-itung cari keringat gitu biar cepet bisa sendawa dan anginnya keluar ntah lewat lubang manapun oke lah. Long

Emas Mini : Solusi Investasi Dengan Dana Mini

  Kenapa judulnya kayak judul lomba blogging ya? 😬 Nggak, ini bukan tulisan untuk lomba ataupun dibayar untuk menulis dari Emas Mini (meskipun gw bakal seneng banget kalo di endorse emas mini sekarung 😛). Setelah tabungan emas yang gw punya di Pegadaian, bentuknya nggak keliatan kan karena hanya berupa saldo semata. Nah penasaran (meskipun tau kalau 5gram emas pun masih seupil), iseng cobain beli emas mini. Lagi-lagi, siapa lagi kalo bukan si Prisca yang satunya. Prisca itu emang best buddy deh kalo soal investasi. Bangga gw berteman sama dia. Dia selalu pengaruhi gw buat invest. Love you buddy 💓 Jadi disini gw selalu cari cara ya buat investasi apapun tapi yang bisa dimulai dari dana yang minimal. Ya kecuali kalo kamu punya duit satu milyar, trus mau beli sahamnya indomie 1 persen (kalo dapet tuh semilyar 1 persen). Beda cara mainnya bung 😋 Karena seriusan gw penasaran banget sama emas mini, lebih ke penasaran seberapa kecil sih emas ini?? Ku beli lah emas mini 0,2 gram