Skip to main content

If Money Wasn't The Problem, What Would You Do?

In this extraordinary life, I would be a teacher still.  Helping people to understand even some little things to make them feel worthy and understand themselves better. It seems that teaching has become a calling for me. Not about teaching such specific subject like mathematics or so, but more like... I like to give new perspectives for people, and having them saying "Oh.... I see..." is satisfying for me. Of course, by teaching I can learn so many new perspectives from different people too. It's like the more I teach the more I learn, and that is so true. Maybe more like a guide. I like giving guidance to people who needs it. No, I don't like giving unsolicited guiding. I like to guide people who wants to be guided. I'd teach them how to love, love themselves first. Yea sure when we are talking about things, they would say "do useful things like engineering, plumbing, this and that" but they tend to forget that we need some balance in life. Not saying t

A Heart from Thailand



I got something cute on my desk right after I had lunch yesterday. Kaget gitu tiba-tiba ada satu tas kecil, semacem lunch bag, dan ada tulisan From Nui (Chanida), HR Thailand. Yap! She is one of my Thailand users. Her complete name is Chanida Sukhondabush and called Nui. Pertamanya kaget, kok dia bisa kasih beginian ya. Keduanya, aku ga seberapa deket banget sama yang ini dibandingkan user lainnya. ketiga, ini surprising banget kok tiba-tiba. Ahh ternyata ini dititipin orang Indonesia yang lagi ada project di Thailand sana. 

 
Tiba-tiba ngerasa userku sweet banget sih. Kita satu tim Asia – Pasifik ada sekitar 12 orang. Cewek semuanya gara-gara cowoknya udah resign. Dan cuman aku yang dikasih, bahkan supervisor yang ngurus (dan setengah nggak ngurus sih sebenernya, tapi terpaksa ngurusin lagi nanti) market ini aja nggak dikasih. Khusus spesial buat aku aja wes pokoke ini.

Trus yang lainnya nanya, ‘Pris kok sweet banget sih user kamu. Kamu apaan sih dia kok bisa ngirim barang gitu ke kamu?’. Aku bilang aja ‘I just become nice and sweet to them. Because I want them treat me nicely and sweet as well’. Nggak percaya mereka haha

Karena emang kalo aku perlakukan user dari market yang aku tangani, selalu as sweet as I can. Aku nggak pernah lembek, nggak juga kasar, tapi tegas. Kalo mereka salah ya aku bilang kalo itu salah dan aku tunjukin salahnya gimana, benernya gimana. Manager aja, kalo salah ya aku marahin, trus aku benerin. Bukan berarti jabatan tinggi jadi seenaknya aja nyuruh-nyuruh dan langgar aturan. Tapi kebanyakan manager yang berurusan sama aku orangnya unyu lucu dan sopan sih. Ada satu yang nggak sopan, ya nggak aku gubris. Ada satu yang seenak sendiri, perfeksionis semaunya sendiri, nggak mau tau pokoknya dia enak. Sekalinya marahin aku tanpa aku ngelakuin kesalahan, langsung aku bantah pake data. Rasain!

Mungkin aku Cuma terlalu sweet aja ke mereka ya, sampe pas Hongkong di handover ke anak baru, user HK masih aja lari ke aku. Nanya anak baru nggak bisa malah kontak aku langsung. Nggak bisa move on kayaknya hahaha

Anyway, I love my users especially Thailand users although their names are soooo difficult to say and I have to remember their nicknames that is so different. They are soooo sweet and the girls are so sweet to me. Meskipun itu agak bikin ngeri sih. If you know what I mean haha

Comments

  1. Wah seneng pasti ya dapet sesuatu yang gak terduga dari orang yang terduga gitu :)

    Baru pertama main ke sini. Lagi di Thailand kah?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halooo makasih udah mampir yaaa

      Lagi di indonesia aja, tp rekan kerjanya luar semua. Jd surprise aja dpt beginian. Kecil tp berarti sih hehehe

      Delete
  2. ah co cweet enaknya
    kapan aku dapet kiriman, hehe

    ReplyDelete
  3. Nui, kaya nama panggilan anakku :D

    Sepakat, nama Thailand itu susah ngejanya, yg kubisa cuma Sawadee khap doang. Ahhahah

    ReplyDelete
    Replies
    1. anaknya siapa namanya mbak, kok panggilannya Nui? bukan chanida kayak userku kan mbak ? hehehe

      krn susah manggilnya, akhirnya hampir smua orang sana punya nama internasional ahha

      Delete
  4. Aku kapan dikirimi mbak?


    *menatap nanar*

    ReplyDelete
    Replies
    1. Menatap nanarrr 😂😂😂😂

      Delete
  5. Asique, dapet kiriman dari Thailand. Alhamdulillah ya.

    Sama kek komentar diatas, kukapan dapet kiriman? x'D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iyaaaa sekarang menanti paketan dari india hahaha *jadi sering nungguin paketan dari kolega huahaha

      Kiriman cinta mau? 😚😚

      Delete

Post a Comment

Share your thoughts with me here

Popular posts from this blog

If Money Wasn't The Problem, What Would You Do?

In this extraordinary life, I would be a teacher still.  Helping people to understand even some little things to make them feel worthy and understand themselves better. It seems that teaching has become a calling for me. Not about teaching such specific subject like mathematics or so, but more like... I like to give new perspectives for people, and having them saying "Oh.... I see..." is satisfying for me. Of course, by teaching I can learn so many new perspectives from different people too. It's like the more I teach the more I learn, and that is so true. Maybe more like a guide. I like giving guidance to people who needs it. No, I don't like giving unsolicited guiding. I like to guide people who wants to be guided. I'd teach them how to love, love themselves first. Yea sure when we are talking about things, they would say "do useful things like engineering, plumbing, this and that" but they tend to forget that we need some balance in life. Not saying t

Gojek ke bandara juanda

While waiting, jadi mending berbagi sedikit soal gojek. Karena saya adalah pengguna setia gojek, saya pengen cobain ke bandara pake gojek. Awalnya saya kira tidak bisa *itu emang sayanya aja sih yang menduga nggak bisa*, trus tanya temen katanya bisa karena dia sering ke bandara pakai motornya. Nah berarti gojek bisa dong?? Sebelum-sebelumnya kalo naek gojek selalu bayar cash, tapi kali ini pengen cobain top up go pay. Minimum top up 10ribu. Jadi saya cobain deh 30ribu dulu. Eh ternyata lagi ada promo 50% off kalo pake go pay. Haiyaaaaa kenapa ga dari dulu aja ngisi go pay hahaha. Dari kantor ke bandara juanda sekitar 8km. Kantor saya sih daerah rungkut industri. Penasarannn banget ini abang mau lewat mana ya. Tertera di layar 22ribu, tapi karena pakai go pay diskon 50% jadinya tinggal 11ribu. Bayangin tuhh... pake bis damri aja 30ribu hahaha. 11ribu udah nyampe bandara. Biasanya 15ribu ke royal plaza dari kantor haha. Lagi untung. Bagus deh. Nah sepanjang perjalanan, saya mikir ter

Dapet Visa UAE (Dubai) Gampang Banget

Dubai creek Beberapa waktu yang lalu, kita pusing berat karena H dapet libur kali ini cuman 10 hari. 10 hari dari yang biasanya 14 hari. Akhrinya diputuskan untuk tetap mengambil libur tapi nggak ke Indonesia.  Ternyata, beberapa hari kemudian, dia bilang, kalau liburnya malah jadi 7-8 hari aja. Mau ga mau saya yang harus kesana. Maksudnya terbang mendekatinya. Udah milih-milih negara mana yang harganya rasional, yang ga banyak makan waktu buat terbangnya H, dan tentunya ga ribet urus visa buat pemegang paspor hijau yang ga sesakti paspornya H.  Btw warna paspor Indonesia jadi biru ya sekarang?? Pilihan jatuh ke Dubai. Pemegang paspor hijau harus bikin visa, ya pusing lagi deh cara bikin visa Dubai nih gimana. Apa iya sesusah bikin visa schengen, visa US, visa lainnya. dari persyaratan sih standar ya, termasuk  record  bank account selama 3 bulan. Emang nggak pernah bikin visa Dubai sebelumnya ya, apalagi H yang paspornya super sakti kemana-mana (hampir) ga perlu visa, dia ga pernah ad