Skip to main content

If Money Wasn't The Problem, What Would You Do?

In this extraordinary life, I would be a teacher still.  Helping people to understand even some little things to make them feel worthy and understand themselves better. It seems that teaching has become a calling for me. Not about teaching such specific subject like mathematics or so, but more like... I like to give new perspectives for people, and having them saying "Oh.... I see..." is satisfying for me. Of course, by teaching I can learn so many new perspectives from different people too. It's like the more I teach the more I learn, and that is so true. Maybe more like a guide. I like giving guidance to people who needs it. No, I don't like giving unsolicited guiding. I like to guide people who wants to be guided. I'd teach them how to love, love themselves first. Yea sure when we are talking about things, they would say "do useful things like engineering, plumbing, this and that" but they tend to forget that we need some balance in life. Not saying t

Abra Satu Dua Dirham

Abra 2 dirham

Konon diambil dari Bahasa Arab, abara yg artinya nyebrang. Abra ini ada di area Bur Dubai, salah satu tempat favorit kami karena ya suka aja ada di kota tuanya. 

Ada sungai kecil yg memisah daerah kecil di Dubai, yg ujungnya lari ke laut. Dulu sih gw nggak gitu suka naik Abra karena takut tenggelem wkwkw. Gw nggak bisa renang 😅 Trus kemarin ngide nyari tau seberapa dalam sih nih sungai. Ternyata 1-5 meteran kira-kira. Yang paling deg-degan ini pas naik turun abra karena goyang-goyang dan kadang masih ada jarak sekian cm dari abra ke apa sih sebutannya yang kayak jembatannya gitu. Kalau udah prosesi naik turun pasti gw fokus banget nggak bisa diganggu gugat.

abra satu dirham lagi docking.

Abra ini sekali nyebrang harganya 1 dirham aja, sekitar 4 ribuan lah. Sebenernya bisa aja nggak nyebrang sungai pake abra kalau mau ke tempat tujuan, tapi muter dan lama. Nyebrangnya juga sebentar aja kok, 5 - 10 menitan. Serunya naik abra ini bener-bener bisa menikmati gedung-gedung tinggi dari air. Iya, gedung-gedung tinggi, Dubai mah punya apa selain gedung-gedung bagus yang balapan tumbuh ke atas. 

posisi supir abra 2 dirham

posisi supir abra 1 dirham

pemandangannya, gedung-gedung tahun 80an lah kira-kira

Pertama kali gw naik ini, gw naik yg harga 1 dirham dibayar koin. Baru kemarin aja tau kalau ada yg harga 2 dirham dan bisa dibayar pakai Nol card. Bentuknya lebih ekslusif banget. Bayarnya tap kartu ketika masuk dan tap ketika keluar. Abra yg ini malah terkesan seperti abra ala turis. Padahal ya nggak juga. Ini juga sama buat nyebrang. Lebih nyaman juga. 

Bentuk abra 2 dirham

jarak duduknya "nempel" air jadi bener-bener kecipratan air banget

supirnya lagi istirahat

Tiap kali ke Dubai, selalu nungguin naik abra. Ga perlu alasan aja karena tiap kali ke Dubai creek, akan selalu ada aja hal baru yg diliat. Manusianya, pemandangannya, perilakunya, ada aja. Ada yang begitu naik langsung foto-foto ala influenser sampe turun. Ada yang gitu naik, kepanasan, eh tapi nggak gerak sama sekali macem lagi sunbathing aja. 

Dulu jaman tanpa covid, abra yang satu dirham ini bisa bener-bener dempet umpel-umpelan. Semunya pasti duduk karena ya bisa nyebur kalo nggak duduk. Tapi sejak covid, duduknya jadi dibikin lebih longgar dan pasti berjarak minimal 1 orang. 

Gw suka semua jenis abra, mau yang satu dirham yang dua dirham semuanya suka. Selalu gw bawa dompet koin buat jaga-jaga naik abra karena H juga males nyimpen koin tapi kalo mau naik abra bingung nyari koin.

Indonesia punya nggak sih sistem transportasi air macem gini? 😆

Comments

  1. Wah sungainya dubai bersih banget yah jernih jg...

    Klo indonesiabak ndak usah ditanya punya rranspor kayak gitu atau enggak,, yg perlu dutanyakan sungai dindonesia masih ada aernya atw enggak,, kering banget mbak... Mending tinggal di dubai ahhh

    ReplyDelete
    Replies
    1. HAHAHHAHA iya juga ya. Atau, airnya bisa jalan atau ketutup sampah wkwkkwk. PAdahal kalau dieksplorasi bisa seru juga lho ya. Jalan-jalan ke daerah orang dan pake transportasi masal ala daerah itu juga bisa jadi cerita yang seru banget sih bagiku.

      Delete
  2. Menyenangkan sekali bisa keluar negeri #mao

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wkwkwkkw iya menyenangkan apalagi kalau nggak perlu bayar hahahah

      Delete

Post a Comment

Share your thoughts with me here

Popular posts from this blog

Menjadi dotcom

Few days ago, I wrote what I want to do on early 2017. And one thing has been done today. What is that? Tarararaaaaaaa.... silverestrella.com As I promised myself, now this blog has been upgraded to dotcom. I found a domain hosting through Mas Adhi . He wrote that when I was looking for hosting for my blog. So thank you so much, you came on right time hahaha Dibilang alay ya udahlah nggak apa-apa, yang jelas seneng akhirnya bisa upgrade jadi dotcom yeyeyeyeee

Dapet Visa UAE (Dubai) Gampang Banget

Dubai creek Beberapa waktu yang lalu, kita pusing berat karena H dapet libur kali ini cuman 10 hari. 10 hari dari yang biasanya 14 hari. Akhrinya diputuskan untuk tetap mengambil libur tapi nggak ke Indonesia.  Ternyata, beberapa hari kemudian, dia bilang, kalau liburnya malah jadi 7-8 hari aja. Mau ga mau saya yang harus kesana. Maksudnya terbang mendekatinya. Udah milih-milih negara mana yang harganya rasional, yang ga banyak makan waktu buat terbangnya H, dan tentunya ga ribet urus visa buat pemegang paspor hijau yang ga sesakti paspornya H.  Btw warna paspor Indonesia jadi biru ya sekarang?? Pilihan jatuh ke Dubai. Pemegang paspor hijau harus bikin visa, ya pusing lagi deh cara bikin visa Dubai nih gimana. Apa iya sesusah bikin visa schengen, visa US, visa lainnya. dari persyaratan sih standar ya, termasuk  record  bank account selama 3 bulan. Emang nggak pernah bikin visa Dubai sebelumnya ya, apalagi H yang paspornya super sakti kemana-mana (hampir) ga perlu visa, dia ga pernah ad

[Piknik] Segerin diri di Pantai Seger, Mandalika

Pernah denger cerita soal Putri Mandalika nggak? Kalo udah, berarti wawasannya luas. Kalo belom berarti nggak doyan baca 😋 Sini sini merapat tak ceritain singkatnya yaaaa... Konon katanya, Putri Mandalika ini orangnya cuantikk dan baek hati. Yakali yaaaa kalo putri-putri di legenda kebanyakan kayak gitu deh karakternya. Terus si putri cantik ini saking baeknya, disukai semua orang. Nah kalo udah disukai semua orang, nasibnya gimana hayo???? Ya disuruh milih suami sama bapaknya. Soalnya banyak pangeran yang mau jadi suaminya. heeemm interesting. Seandainya kita juga direbutin banyak orang kayak gitu ya hahaa gapapa ya meskipun dari belakang, gara-gara salah arah Karena ini mitos dan karena dia bijak, akhirnya dia bilang ke bapaknya kalo nggak mau milih salah satu buat dijadiin suami karena dia dan tubuhnya adalah milik orang Mandalika. Satu untuk semuaaaaaa. Jargon tipi ini mah Kemudian si putri nyemplungin dirinya ke laut. Dan bilang, 'karena aku untuk rakyatku, jad