Skip to main content

Cara Update ID Penjamin Visa di Website Imigrasi

Kantor Imigrasi Denpasar Sebagai penjamin visa (Visa kunjungan maupun KITAS nantinya), harus mendaftarkan diri ke website imigrasi. Hal-hal seperti data diri harus didaftarkan agar mendapatkan nomor ID sebagai penjamin. Nah, setelah 3 tahun sejak mendaftarkan diri sebagai penjamin, gw baru sadar kalau alamat rumah sudah berubah, KTP statusnya berubah, KK juga sudah berubah, tapi data masih yang lama sedangkan sudah harus mendaftarkan visa lagi.  Gw cari tombol untuk update profil penjamin di website imigrasi. Nyari muter ternyata nggak ada. Setelah tanya admin imigrasi, ternyata cara mengubah profil tersebut harus dengan mengirimkan email ke kasubdit visa. heheeeee! Setelah gw kirim email dengan format seperti surat formal, eh dibalesnya "mohon sertakan surat permohonan yang bertandatangan di atas materai" wkwkwkwkwkwkwk kenapa nggak sekalian gitu ngomongnya kemaren.  Gw pikir-pikir lagi, mepet nih kalau harus nunggu. Gw daftar ulang aja kali ya sebagai penjamin dg ID baru. E

I Learn French!

la gare - Genève

I know I haven't master Dutch yet. Still, A2 and haven't even finished it yet. I learn Dutch so that I'll be able to talk with my kids and teach them Dutch too. But, since the baby is still not in the plan yet for now, or even if it is in the plan, the baby can only talk after a year they're born so I have time. 

A long time ago, I thought that French is a cool language and I wanted to learn that. Until my friend taught me to start it from the numbers which got me like "What kind of language is this?" So I stopped. I kind of forgot about it until I saw more opportunities if I master the language.

Listened to people talk in French when I was in Geneva, everyone speaks French. Even for Bonjour and Merci, they like it more in French than English which I found hard because I can't say those words. Then I found so many opportunities or future opportunities and it has to be so fluent in French. So I thought, why not learn it now? There are more countries speaking French than Dutch anyway. It's more useful. Lol. 

Ya, true, H and I said that Indonesian and Dutch are the most useless languages for any kind of job abroad, except if you work in either of those two countries 😂. 

Coca-cola was bought in Saleve after trekking

So, I started my French in Duolingo. As a starter to get myself familiar with the pronunciations. A little bit of grammar in some simple sentences. Just get to know it first before I got myself involved in a really French course. I mean, I got 50% off for the French course in the place I am working 😌 but I save it for later. 

When I started it, I felt like "Hey! It's not that difficult!" Well, what terrified me to learn French is the pronunciations. That's also the reason I gave up Chinese and chose to learn Korean instead. Turns out, Chinese grammars are so much easier than Korean 😅 

But, after a week or two of learning French, I enjoy it. So much. I mean, right now, I have no pressure to learn French that makes it more enjoyable. It doesn't scare me at all. And surprisingly, it doesn't surprise me at all. It's not that it's really new concept for me. Only so many new words to learn. Yeah of course I still learn how to speak it but for other things, I am already familiar with the other European languages grammatical and such things. 

Saleve - France

It's true what people said about "When you learn more than 2 foreign languages, learning the 3rd and so on will be so much easier" That is true. All of these similarities and differences are already accessible inside your brain. You just pick it up. At least, that's in my case 😆

Every area of those languages usually has similarities. I learned Japanese for a year (mandatory at school) and didn't last because of too many symbols to memorize. I suck at memorizing similar symbols. Although I gotta admit that Japanese grammatical is a lot easier than Korean. Learned a little bit of Spanish got me familiar with genders and verb changes. Familiarity with Deutsch made it easy to learn Dutch. 

Combining them all, make me enjoy French learning. I am glad I started it as a refreshment in the middle of coding and daily routine. Well... it's still the second week of learning. So I'll update and I hope to be able to speak it soon. Oh oh oh! I can read and understand the first sentence of what Justin Trudeau said on Twitter lol!

And no, I don't have any interests in France 😆 Only the language, I suppose 😅 

Now that I think about it, I did go to Saleve, small town in France next to the Switzerland border, unexpectedly.

So, have you learned any other languages, yet? Tell me! 😎

Comments

Popular posts from this blog

Cara Update ID Penjamin Visa di Website Imigrasi

Kantor Imigrasi Denpasar Sebagai penjamin visa (Visa kunjungan maupun KITAS nantinya), harus mendaftarkan diri ke website imigrasi. Hal-hal seperti data diri harus didaftarkan agar mendapatkan nomor ID sebagai penjamin. Nah, setelah 3 tahun sejak mendaftarkan diri sebagai penjamin, gw baru sadar kalau alamat rumah sudah berubah, KTP statusnya berubah, KK juga sudah berubah, tapi data masih yang lama sedangkan sudah harus mendaftarkan visa lagi.  Gw cari tombol untuk update profil penjamin di website imigrasi. Nyari muter ternyata nggak ada. Setelah tanya admin imigrasi, ternyata cara mengubah profil tersebut harus dengan mengirimkan email ke kasubdit visa. heheeeee! Setelah gw kirim email dengan format seperti surat formal, eh dibalesnya "mohon sertakan surat permohonan yang bertandatangan di atas materai" wkwkwkwkwkwkwk kenapa nggak sekalian gitu ngomongnya kemaren.  Gw pikir-pikir lagi, mepet nih kalau harus nunggu. Gw daftar ulang aja kali ya sebagai penjamin dg ID baru. E

Dapet Visa UAE (Dubai) Gampang Banget

Dubai creek Beberapa waktu yang lalu, kita pusing berat karena H dapet libur kali ini cuman 10 hari. 10 hari dari yang biasanya 14 hari. Akhrinya diputuskan untuk tetap mengambil libur tapi nggak ke Indonesia.  Ternyata, beberapa hari kemudian, dia bilang, kalau liburnya malah jadi 7-8 hari aja. Mau ga mau saya yang harus kesana. Maksudnya terbang mendekatinya. Udah milih-milih negara mana yang harganya rasional, yang ga banyak makan waktu buat terbangnya H, dan tentunya ga ribet urus visa buat pemegang paspor hijau yang ga sesakti paspornya H.  Btw warna paspor Indonesia jadi biru ya sekarang?? Pilihan jatuh ke Dubai. Pemegang paspor hijau harus bikin visa, ya pusing lagi deh cara bikin visa Dubai nih gimana. Apa iya sesusah bikin visa schengen, visa US, visa lainnya. dari persyaratan sih standar ya, termasuk  record  bank account selama 3 bulan. Emang nggak pernah bikin visa Dubai sebelumnya ya, apalagi H yang paspornya super sakti kemana-mana (hampir) ga perlu visa, dia ga pernah ad

Soal ujian TOPIK vs EPS TOPIK

Setelah membahas perbedaan TOPIK dan EPS TOPIK , kali ini saya akan menulis materi tentang apa saja yg diujikan *agak sedikit detail ya*. Pengalaman mengikuti dan 'membimbing' untuk kedua ujian tersebut, jadi sedikit banyak mengetahui detail soal yg diujikan. Dimulai dari EPS TOPIK. Jika anda adalah warga yg ingin menjadi TKI/TKW di Korea, lulus ujian ini adalah wajib hukumnya. Kebanyakan dari mereka ingin cara singkat karena ingin segera berangkat sehingga menggunakan cara ilegal. Bahkan ada yg lulus tanpa ujian. Bisa saja, tapi di Korea dia mlongo. Untuk soal EPS TOPIK, soal-soal yg keluar adalah materi tentang perpabrikan dan perusahaan semacem palu, obeng, cangkul, cara memupuk, cara memerah susu sapi, cara mengurus asuransi, cara melaporkan majikan yg nggak bener, cara membaca slip gaji, sampai soal kecelakaan kerja. Intinya tentang bagaimana mengetahui hak dan kewajiban bekerja di Korea termasuk printilan yang berhubungan dengan pekerjaan. Karena yang melalui jalur ini