Skip to main content

If Money Wasn't The Problem, What Would You Do?

In this extraordinary life, I would be a teacher still.  Helping people to understand even some little things to make them feel worthy and understand themselves better. It seems that teaching has become a calling for me. Not about teaching such specific subject like mathematics or so, but more like... I like to give new perspectives for people, and having them saying "Oh.... I see..." is satisfying for me. Of course, by teaching I can learn so many new perspectives from different people too. It's like the more I teach the more I learn, and that is so true. Maybe more like a guide. I like giving guidance to people who needs it. No, I don't like giving unsolicited guiding. I like to guide people who wants to be guided. I'd teach them how to love, love themselves first. Yea sure when we are talking about things, they would say "do useful things like engineering, plumbing, this and that" but they tend to forget that we need some balance in life. Not saying t

Old But Gold

 Yangon cityhall

Yangon bisa dibilang kota yang nggak terlalu bersih. Masih kebayang gimana rusuhnya. Tapi seninya jalan itu dimana saat kita bisa menemukan sisi cantik dari sisi terjelek sekalipun. Betul ndak?

makanan ala warteg yang baunya hemmm semilir enak tapi nggak berani makan 

 warteg tipe begini biasanya tipe all you can eat 1000 kyat (10 ribu aja)

Memang nggak beda jauh dari bagian kumuh kebanyakan di kota besar. Sama. Lebih panas pula. Nah yang bikin terkejutnya, tata kotanya simetris. Dan di sepanjang tata kota yang simetris ini, bangunan-bangunan peninggalan Inggris sangat rapi berjejer. Kalau di Indonesia tipe bangunannya ala Belanda kalau di Yangon ala British, karena ya wajar juga sih mereka pernah dibawah jajahan Inggris.




Tata kota yang simetris seperti ini buatku cantik, tapi seperti labirin. Dengan payahnya kemampuan navigasi seorang wanita ini meskipun sudah pakai peta offline dan online, tetap saja tak bisa ku temukan arah kembali ke titik awal. Saking lamanya sampai kena heatstroke.

researchgate.net

Nah serunya ketika menjelajah satu persatu jalan ini, ternyata banyakkkk buanget bangunan cantik yang bangunannya masih asli. Saking aslinya sampai nggak terawat sedihnya. Tapi disitu pula ditemukan banyak tempat ibadah yang saling berdekatan satu sama lain. Itu juga spesial lho.
 



Kalau aja nggak panas, bakal krasa Eropanya (koyo tau tau o nang eropa lol). Beberapa bangunan terlihat aktif dan masih digunakan sebagai kantor resmi kenegaraan semacam kantor pos, bank, kantor imigrasi, dll. Tapi nggak sedikit juga yang digeletakkan begitu saja. Kosong. Mlompong. Serem berhantu mungkin. Kotor tentu saja, karena yang masih dipakai saja nggak terlalu terawat apalagi yang kosong.



Berandai-andailah kita, seandainya kita tajir mlintir ya, kita restorasi bangunan di kota ini trus kita buka tur heritage. Seru kan?

Yang paling gw inget dari sekian banyak itu adalah Sofaer Building. Dia seorang trader yahudi asal Irak yang ntah jualan apa, akhirnya jadi kaya disana. Kemudian fotonya dipajang di Yesuah Sinagoge pada awal 1900an. Jadi ya inget aja. Padahal gedungnya warna kuning gonjreng.

 
Ada hal menarik dari old school nya Yangon ini. Masih ada orang yang pake mesin ketik. Semacam rental komputer, tapi disana rental mesin ketik. Dua kali pula ketemu orang yang menyewakan mesin ketik. Old but gold isn't it?
 

Intinya sih, jalan-jalan sekitar downtown Yangon ini seperti Asia rasa Eropa. Seru kan?(tapi tetep panasnya panas Asia Tenggara banget, not gonna lie about this!)

Comments

  1. Kerenn banget, dari dulu pengen banget liat kota yang tersusun simetris gitu. Apalagi ada nilai historisnya. Keren banget dah

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya keren ya mereka bisa bikin tata kota simetris gt. bisa main2 ke yangon dong kamu, apalagi kl pake drone motretnya :D

      Delete
  2. City hall-nya cukup megah, bangunan lainnya seperti ke arah proses "decaying"..

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya sayangnya yang lain nggak terawat seperti city hall nya ya

      Delete
  3. Kok koyo kota lama Semarang yah?

    Cuman kalo kota lama Semarang masih lebih terawat. Soalnya udah banyak yang direstorasi terus jadi bank, hotel, restoran, kafe, bagus jadinya. Cuman kalo Kota Lama Semarang masih suka banjir kalo hujan. Bukan karna selokannya mampet, tapi air lautnya naik -___-'

    ReplyDelete
    Replies
    1. eman yo mas sik sering banjir, tapi ancen banjir masih jd masalah kita semua sih. krg serapan banget biasanya

      Delete
    2. Ini karna rob mbak. Kalo hujan kan air di kali ke laut semua, nah air lautnya jadi naik karena kota lama semarang cuman berapa cm doang dari air laut. Jadi begitu hujan dikit langsung rob. Harusnya dibuat tanggul macem di Belanda.

      Delete
    3. waduh kalo yang macem gini ini isa diprediksi ya kapan banjirnya. kl ga ndang ditanggul ya eman bgt ini, mslh yang sama terulang trus :(

      Delete

Post a Comment

Share your thoughts with me here

Popular posts from this blog

Menjadi dotcom

Few days ago, I wrote what I want to do on early 2017. And one thing has been done today. What is that? Tarararaaaaaaa.... silverestrella.com As I promised myself, now this blog has been upgraded to dotcom. I found a domain hosting through Mas Adhi . He wrote that when I was looking for hosting for my blog. So thank you so much, you came on right time hahaha Dibilang alay ya udahlah nggak apa-apa, yang jelas seneng akhirnya bisa upgrade jadi dotcom yeyeyeyeee

Dapet Visa UAE (Dubai) Gampang Banget

Dubai creek Beberapa waktu yang lalu, kita pusing berat karena H dapet libur kali ini cuman 10 hari. 10 hari dari yang biasanya 14 hari. Akhrinya diputuskan untuk tetap mengambil libur tapi nggak ke Indonesia.  Ternyata, beberapa hari kemudian, dia bilang, kalau liburnya malah jadi 7-8 hari aja. Mau ga mau saya yang harus kesana. Maksudnya terbang mendekatinya. Udah milih-milih negara mana yang harganya rasional, yang ga banyak makan waktu buat terbangnya H, dan tentunya ga ribet urus visa buat pemegang paspor hijau yang ga sesakti paspornya H.  Btw warna paspor Indonesia jadi biru ya sekarang?? Pilihan jatuh ke Dubai. Pemegang paspor hijau harus bikin visa, ya pusing lagi deh cara bikin visa Dubai nih gimana. Apa iya sesusah bikin visa schengen, visa US, visa lainnya. dari persyaratan sih standar ya, termasuk  record  bank account selama 3 bulan. Emang nggak pernah bikin visa Dubai sebelumnya ya, apalagi H yang paspornya super sakti kemana-mana (hampir) ga perlu visa, dia ga pernah ad

[Piknik] Segerin diri di Pantai Seger, Mandalika

Pernah denger cerita soal Putri Mandalika nggak? Kalo udah, berarti wawasannya luas. Kalo belom berarti nggak doyan baca 😋 Sini sini merapat tak ceritain singkatnya yaaaa... Konon katanya, Putri Mandalika ini orangnya cuantikk dan baek hati. Yakali yaaaa kalo putri-putri di legenda kebanyakan kayak gitu deh karakternya. Terus si putri cantik ini saking baeknya, disukai semua orang. Nah kalo udah disukai semua orang, nasibnya gimana hayo???? Ya disuruh milih suami sama bapaknya. Soalnya banyak pangeran yang mau jadi suaminya. heeemm interesting. Seandainya kita juga direbutin banyak orang kayak gitu ya hahaa gapapa ya meskipun dari belakang, gara-gara salah arah Karena ini mitos dan karena dia bijak, akhirnya dia bilang ke bapaknya kalo nggak mau milih salah satu buat dijadiin suami karena dia dan tubuhnya adalah milik orang Mandalika. Satu untuk semuaaaaaa. Jargon tipi ini mah Kemudian si putri nyemplungin dirinya ke laut. Dan bilang, 'karena aku untuk rakyatku, jad