Skip to main content

Sustainable Way to "Dump" our Waste

Sticker from eco-bali recycling October is funny month. We have this crisis of burning landfield in Bali, and they haven't pick up my trash for 2 months. Probably over two months now. We're like "Okay it's time to swap to the sustainable options" Yea we've been thinking about composting, but I do not know where to start. Because, you know, when you did it wrong it can be stinky and worm-y and not working out well. Turns out, they have composting company that provide the bin, the pickup, and even got the compost back monthly or per 6 months. I did not know that but of course my husband found it and planned to sign up for it.  The week where we had that plan on mind, suddenly in the morning there was a guy from this company came to our house delivering the composting bin. "No we did not order this, yet" Apparently the neighbor ordered their service but they got the address wrong. The next day, the same guy came again, brought his empty composting bin f

It's A Chocolate Day!




 It’s 14 February and it is chocolate day!!!!!

Apakah aku merayakannya? Nggak kok. Tapi sepagi buta udah dikasih coklat sama temen kantor, cewek, dari kemaren ngasih coklat mulu. Trus supervisor bawa brownies coklat, dan masih ada beberapa coklat lainnya. Jadi for sure this is a chocolate day!!!!

Terima kasih untuk sumbangan kalorinya dari pagi hari. Dilaci masih ada beberapa coklat yang belum bisa dikonsumsi dikarenakan mengantri untuk dimasukkan ketempat penyimpanan akhir (read : perut).

Dan HJ tiba-tiba bilang ‘hun! It’s valentine day’. And I said ‘it is a chocolate day’. Dia ngakak. 

Ya terussssssss mau ngerayain? Ngerayain model gimana juga? Wong dia lagi di Dubai mau balik ke Afganistan. Mau kirim coklat? Bunga? Ahh kamu nggak seromantis itu dehh kayaknya. Oh iyaaa ngomong-ngomong soal bunga, siang sebelum makan siang aku sama temen aku ke pantry kan. Ngeliat ada satu buket bunga gede banget. Kita berdua mikir ini pasti valentine dehh. Trus si ibuk pantry bilang ‘Buat valentine ini, kalian nggak punya cowo yaaaa’. Temenku sih bilang ‘Yah, suamiku nggak akan pernah bisa seromantis ini’. Dan aku bilang ‘pacar aku lagi di Dubai perjalanan balik ke Afganistan, mana mikir dia buat bikin beginian’. Seketika ibu pantry bilang ‘kesian dehhhh kalian’

Yaampun.  Menohok!

Makan siang pun kita keluar. Gayaa lahh, mentang-mentang hari ini hari coklat ya. Diajak makan diluar. Ketempat baru yang tempatnya cozy. Sekali-kali lah. Eh ternyata ada yang bayarin. Mimpi apa cobak yaaaaa hari ini terasa istimewa makan siang dibayarin. Pulang makan siangkan kita mampir beli coklat ya. Aku yang sedari pagi udah eneg coklat mulu, masih juga kebagian coklat lagi.

 
Anyway, thanks for those who make 14th February become so special… although I don’t celebrate it but I have a lot people who really care about me and give me chocolateeeee and save those calories on my round belly. THANK YOU SO MUCH!
 


Random! Si HJ lagi di Dubai berdiri di antara gate A6 yang terbang ke Bali dan gate A7 terbang ke Kabul, difficult choice katanya. Hatinya pengen masuk A6 tapi tiketnya nyuruh masuk A7 😂😂

Comments

  1. waHahaha masih mending ada yang nyumbangin kalori dalam rupa cokelat. tahun ini gue nggak dapet cokelat sama sekali sih :")

    ReplyDelete
  2. saya lupa kalau ada hari Valentine, Sudah lewat ya?

    ReplyDelete
  3. Kirim nang omahku wae mbak. Tak entekke ngko coklate

    ReplyDelete
  4. kok nggak pernah ada yang ngasih saya coklat yaaa
    hmmm
    hmm

    ReplyDelete
  5. Kalau aku sih gak kerasa ya kalau ada hari coklat, karena di kota aku sedang hingar bingar pemilu mba, jadi hari coklatnya terabaikan kayaknya. haha

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ohh hahaha pemilu milih gubernur hebohnya kayak pilpres yak

      Delete

Post a Comment

Share your thoughts with me here

Popular posts from this blog

Gojek ke bandara juanda

While waiting, jadi mending berbagi sedikit soal gojek. Karena saya adalah pengguna setia gojek, saya pengen cobain ke bandara pake gojek. Awalnya saya kira tidak bisa *itu emang sayanya aja sih yang menduga nggak bisa*, trus tanya temen katanya bisa karena dia sering ke bandara pakai motornya. Nah berarti gojek bisa dong?? Sebelum-sebelumnya kalo naek gojek selalu bayar cash, tapi kali ini pengen cobain top up go pay. Minimum top up 10ribu. Jadi saya cobain deh 30ribu dulu. Eh ternyata lagi ada promo 50% off kalo pake go pay. Haiyaaaaa kenapa ga dari dulu aja ngisi go pay hahaha. Dari kantor ke bandara juanda sekitar 8km. Kantor saya sih daerah rungkut industri. Penasarannn banget ini abang mau lewat mana ya. Tertera di layar 22ribu, tapi karena pakai go pay diskon 50% jadinya tinggal 11ribu. Bayangin tuhh... pake bis damri aja 30ribu hahaha. 11ribu udah nyampe bandara. Biasanya 15ribu ke royal plaza dari kantor haha. Lagi untung. Bagus deh. Nah sepanjang perjalanan, saya mikir ter

[Piknik] Prambanan lagi

Salah satu pesona Jawa Tengah adalah Candi Prambanan. Saya sudah 3 kali berkunjung ke situs warisan dunia ini. Candi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan jogja ini selalu menimbulkan kesan mistis bagi saya. Terletak tak jauh dari jalan raya, sehingga mengunjunginya pun sangat mudah. Berbeda dengan Candi Borobudur yang letaknya sangat jauh dari jalan raya besar.  Ok, menurut saya ada 3 cara menuju candi ini. Menggunakan bus transjogja, taksi, dan kendaraan pribadi. Bagi yang menggunakan transjogja, saya pernah menggunakannya berangkat dari daerah kampus UNY, daerah Depok Sleman. 1 kali transit, 2 kali berganti bus. Dengan harga transjogja yang kala itu, 2014, seharga 3500 rupiah. Tapi sampai saat ini masih sama harganya, menurut info dari teman. Lokasi shelter bis berada agak jauh dari pintu masuk lokasi candi, mungkin kira-kira 500meter sampai 1kilometer. Kalau jalan, menghabiskan waktu sekitar 15-20menit. Bisa juga naik becak untuk opsi yang lain. Lagi-lagi, jangan lupa men

[Book] Dunia Cecilia

'apakah kalian membicarakan hal semacam itu di surga?' 'tapi kami berusaha tidak membicarakannya dekat-dekat Tuhan. ia sangat sensitif terhadap kritik' Yap, sepenggal dialog antara Cecilia dan malaikat Ariel. Saya mengenal Jostein Gaarder sejak kuliah. Ehhhh 'mengenal' dalam artian kenal bukunya ya, kalo bisa kenal pribadi mah bisa seneng jingkrak-jingkrak hehehe. Jadi karena teman saya mendapat tugas kuliah membaca satu novel filsafat berjudul Dunia Sophie, saya jadi sedikit mengetahui si bapak Gaarder ini. Enak ya tugasnya anak sastra baca novel, tugas anak matematika ya baca sih, tapi pembuktian kalkulus -_- Dunia Cecilia ini buku pertama Jostein Gaarder yang saya baca, karena buku Dunia Shopie sangatlah berat berdasar review teman saya. Saya sih nggak perlu baca buku itu karena teman saya sudah benar-benar mahir bercerita. Jadilah saya sudah paham bener cerita Dunia Sophie tanpa membacanya. Novel ini atas rekomendasi teman saya, dia bilang kala