Skip to main content

Romanticizing My Cooking

Bakso I have to admit that my love for cooking is growing. It's growing and I can't believe it myself. This feeling has been like this since probably two years ago. Before, cooking felt like a hard work that I had to fulfill. It still is, but the difference is I enjoy it now. So it does not feel like I am forcing myself.  Back then whenever I cooked, it's either wrong recipe or incorrect measurement. It never tasted right. So I gave up cooking just because I never found the right one. And then I started to feel that I wanna eat better. I don't want to just eat whatever, I want to know what goes into my body. If I prepare it myself, then I know it's good one.  I don't eat too much sugar, sometimes it is hard to buy one thing outside and has a lot of sugar in it. So cooking it myself will allow me to control the amount of sugar. So I found recipes and I tried to make them. As to my surprise, they taste right! Exactly how they should have tasted. That made me happy

Prasangka kita dan Tuhan

Ketika menginginkan satu hal terjadi, ada 3 hal yang saya yakin dan percaya :

1. Usaha tidak akan menghianati hasil. 1000 kali percobaan gagal, namun karena kegigihannya, dengan percobaan ke 1001 percobaanya berhasil. Kenapa? Karena dia sudah meruntuhkan tembok penghalang itu dipukulan ke 1001. Susah? Iya. Saya juga merasakan hal itu berat. Jika kita berusaha 30% maka hasil yang kita dapatkan akan 30%juga. Jika 100%, maka hasil yang lebih dari bayangan kita akan menghampiri. Putus asa itu lawannya. So, stay strong. Dont be so easily giving up. It is all about choice. You choose to win or lose.

2. Tuhan tidak akan memberikan cobaan diluar batas kemampuan kita. Percaya kenapa? Karena Tuhan sudah menyiapkan jawaban dari setiap cobaan yang akan kita hadapi. Selalu ada jawaban bahkan sebelum kita mengalaminya. The answers are always provided even before the questions are being asked. Saya yakin itu. Study kasus kasus pribadi saya. Karena kita akan mengetahui itu adalah sebuah jawaban ketika kita mendapatkan pertanyaan.

3. Prasangka kita adalah prasangka Tuhan. Itu berarti kita harus berpikir positif. Berpikir positif tidak mudah. Ketika kita sudah 90% berusaha, kemudian ada seseorang yang mengatakan "ahh itu tidak mungkin terjadi, kamu hanya menghayal". Sumpah demi Tuhan saya ingin membunuh orang itu. Sebuah keyakinan mental baja agar berhasil, tiba-tiba gagal karena mempercayai kata-kata negatif tersebut. Tapi kita harus melihat kenyataan, hmm kita melihat kenyataan kok, selalu ada peluang gagal dan berhasil dalam satu kali percobaan. Gagal dan berhasil memiliki peluang 0,5 masing-masing. Dan disitulah pikiran positif kita berperan. dengan berpikiran positif, otak kita akan tersugesti melakukan hal positif demi mencapai tujuan kita. Instead of thinking about the possibility of negative things that might happen. Or even already make a plan B, C, D and so. Because when you make plan B, that means you already open up a posibility of a failure. Well yea you can make the plan B only after if your plan A clearly doesnt work. Dan disitulah kecepatan kita dalam berpikir dan bertindak sedang diuji. Yang jelas, Prasangka kita adalah prasangka Tuhan.

Comments

Popular posts from this blog

Romanticizing My Cooking

Bakso I have to admit that my love for cooking is growing. It's growing and I can't believe it myself. This feeling has been like this since probably two years ago. Before, cooking felt like a hard work that I had to fulfill. It still is, but the difference is I enjoy it now. So it does not feel like I am forcing myself.  Back then whenever I cooked, it's either wrong recipe or incorrect measurement. It never tasted right. So I gave up cooking just because I never found the right one. And then I started to feel that I wanna eat better. I don't want to just eat whatever, I want to know what goes into my body. If I prepare it myself, then I know it's good one.  I don't eat too much sugar, sometimes it is hard to buy one thing outside and has a lot of sugar in it. So cooking it myself will allow me to control the amount of sugar. So I found recipes and I tried to make them. As to my surprise, they taste right! Exactly how they should have tasted. That made me happy

Mengenal Nyai, Eyang Buyut Orang Indo Kebanyakan

  Seperti yang pernah saya tulis sebelumnya tentang darah campuran Eropa, saya pernah janji nulis tentang orang Indo dan Nyai, nenek buyut dari para Indo kebanyakan. Sekarang kita liat definisi dari Indo sendiri. Jadi Indo (Indo-Europeaan atau Eropa Hindia) adalah para keturunan yang hidup di Hindia Belanda (Indonesia) atau di Eropa yang merupakan keturunan dari orang Indonesia dengan orang Eropa (Kebanyakan Belanda, Jerman, Prancis, Belgia). Itulah kenapa saya agak risih mendengar orang menyebut Indonesia dengan singkatan Indo. Karena kedua hal itu beda definisi dan arti. Sekarang apa itu Nyai? Apa definisi dari Nyai? Nyai adalah seorang perempuan pribumi (bisa jadi orang Indonesia asli), Tionghoa dan Jepang yang hidup bersama lelaki Eropa di masa Hindia Belanda. Hidup bersama atau samenleven yang artinya kumpul kebo, tidak menikah. Fungsinya nyai itu apa? Fungsinya diatas seorang baboe dan dibawah seorang istri, tapi wajib melakukan kewajiban seorang baboe dan istri. Karena mem

Soal ujian TOPIK vs EPS TOPIK

Setelah membahas perbedaan TOPIK dan EPS TOPIK , kali ini saya akan menulis materi tentang apa saja yg diujikan *agak sedikit detail ya*. Pengalaman mengikuti dan 'membimbing' untuk kedua ujian tersebut, jadi sedikit banyak mengetahui detail soal yg diujikan. Dimulai dari EPS TOPIK. Jika anda adalah warga yg ingin menjadi TKI/TKW di Korea, lulus ujian ini adalah wajib hukumnya. Kebanyakan dari mereka ingin cara singkat karena ingin segera berangkat sehingga menggunakan cara ilegal. Bahkan ada yg lulus tanpa ujian. Bisa saja, tapi di Korea dia mlongo. Untuk soal EPS TOPIK, soal-soal yg keluar adalah materi tentang perpabrikan dan perusahaan semacem palu, obeng, cangkul, cara memupuk, cara memerah susu sapi, cara mengurus asuransi, cara melaporkan majikan yg nggak bener, cara membaca slip gaji, sampai soal kecelakaan kerja. Intinya tentang bagaimana mengetahui hak dan kewajiban bekerja di Korea termasuk printilan yang berhubungan dengan pekerjaan. Karena yang melalui jalur ini