In this extraordinary life, I would be a teacher still. Helping people to understand even some little things to make them feel worthy and understand themselves better. It seems that teaching has become a calling for me. Not about teaching such specific subject like mathematics or so, but more like... I like to give new perspectives for people, and having them saying "Oh.... I see..." is satisfying for me. Of course, by teaching I can learn so many new perspectives from different people too. It's like the more I teach the more I learn, and that is so true. Maybe more like a guide. I like giving guidance to people who needs it. No, I don't like giving unsolicited guiding. I like to guide people who wants to be guided. I'd teach them how to love, love themselves first. Yea sure when we are talking about things, they would say "do useful things like engineering, plumbing, this and that" but they tend to forget that we need some balance in life. Not saying t
bikin kopi sendiri di rumah bisa sekece dan seenak ini
Gw selalu bawa kopi ke kantor. Gw bikin sendiri, masukin botol termos. Kopinya biasa aja yang gw biasanya minum, kasih susu dikit. Bikin panas, masukin botol termos, bawa ke kantor deh. Awal memulai kebiasaan ini nggak gampang. Sering banget lupa buat bikin kopi. Sering juga botolnya kelupaan buat dibawa pulang. Akhirnya belajar konsisten karena kelupaan bawa kopi dan terpaksa beli kopi itu nyebelin banget.
gw beli ini di Aruna Bambu (IG). produk mereka bagus-bagus.
Selain bikin kopi sendiri, gw juga jadi lebih rajin masak. Ternyata pengeluaran belanja untuk makanan per minggunya sekitar 200 ribuan. Itupun menunya udah enak dan ramah kantong. Paling juga gw beli makan untuk makan siang di kantor. Kadang gw bawa bekal, kadang nggak, tergantung aja bangunnya telat apa nggak. Masih sesekali makan di luar juga kok misal pengen pizza, burger, satenya abang ini, nasi campur Balinya Pasar Sindu, jus itu, seafoodnya amfibia. Tapi udah jarang banget. Selagi masih bisa masak, gw akan masak.
Memang sih di beberapa kasus beli makan di luar akan lebih murah daripada masak sendiri. Ini perkara penyesuaikan menu aja. Gw udah punya menu apa aja yang bakal lebih murah kalau beli daripada masak sendiri.
telur amburadul, udang garlic, paprika biar seger. lunch bag-nya ini pemberian temen deket gw taun 2015 yang masih gw pake sampe sekarang.
Setelah gw hitung-hitung, biaya untuk hidup itu nggak mahal. Yang mahal biaya untuk gayanya 😆 Gw jadi lebih bahagia ketika tau penghematannya bisa 50% biaya makan di luar.
Kamu gimana?
Hish, gaya sekali ya anda beli sedotan bambu. Judulnya cintai bumi...
ReplyDeleteKalo bawa bekal judulnya cintai dompet
Hahahaha
LHO tujuanku kan memang pamer!!! Gimana sik!
Delete