Skip to main content

Setelah Schengen Visa Ditolak Jerman

Bentheim Gw tau Jerman tuh emang meticulous banget, tapi gw nggak sangka bakal se- meticulous itu. Kira-kira bulan Maret gw apply Schengen via Jerman. Kenapa via Jerman? Karena Belanda nggak ada slot heheheee. Rencana perginya bulan April kalau nggak salah waktu itu. Karena suami ada libur tapi cuma pendek banget, dan dia pengen banget pulang ke sana, yaudah lah coba aja. Dapet antrian, mana bayarnya 700ribu pula 😅 lalu pergilah gw submit semua dokumen gw.  Gw bukan yang pertama kali mengajukan Schengen, jadi gw udah "tau" harus submit apa aja. Karena sebagai orang yang menikah dengan warga EU, kami berhak untuk tidak menunjukkan buku tabungan (yg penting tabungan pasangan yang EU yg ditampilkan), dll. Dengan ina inu, eh ternyata diminta surat kerja lah, kalau freelancer harus kasih tau bukti kerjaan juga. Gw rasa ribet ya karena nggak formal kerjanya, jadi ya udah gw tulis ibu rumah tangga. Itu juga masih harus bikin surat pernyataan siapa yg membiayai biaya hidup gw kala

Kecintaan sedari dulu

Well... let me tell you about one of my best here. His name is Sunan Andriono. I call him Emon, why? Because he love to see Doraemon since I knew him. I met him in middle high school, 7th grade. We were classmates. He said hi to me first, then we become friend since then. At that time, Siti Nurhaliza (Malay singer) was very famous. I like her too, but not a big fans. But Emon, he really loves Siti. He collected all things about Siti Nurhaliza. Album, Photo, and many things. I was so surprised at that time, and thought "Wow... there is a boy, little boy who admire Siti so much. Wow.. wow..wow.. big fans of her". and thought that I don't think there is a little boy admire Siti so much.

after Milla wedding

In the middle high school, we always went home together. Four of us (with Geby and Milla). Milla also collect some pics of Siti too, so when Milla and Emon talking they just talk about Siti, mostly. Next grade I wasn't their classmate anymore. But Milla and Emon still being a classmates until graduate from mid high school. So.. we just talk when free time at school, or when going home, not in class. Next step we go to high school. Still, four of us studied in same school. I didn't get any chance to be his classmate anymore. Because he was in Language program class, and I was in natural science class. So cant get lots time to talk. Just talk some time, and asked "Are you still a big fans of Siti Nurhaliza?". He said "Absolutely yes yes. I love her so much". Oh wow... great.. he still a big fans of Siti Nurhaliza.

 Novia pre-wedding photo shoot
he is a great photographer, I love the pics he was taken


Someday he told me he want to meet her. I just said, "Go see her concert, then you gonna meet her right?". I didn't meet him for some time, then I saw his photo profile of all social media was his picture with Siti Nurhaliza. I was so surprised and thought "OH God!! Finally he met her, really". I was curious and ask him, and he said "YES.., I MET HER AND SHE IS SO BEAUTIFUL. I got her autograph, photo with her. Such an amazing things".

jeng jeng jeng he met her in 2012 for the first time !!!


Finally he met her after waiting for hmmm more than 9 years maybe (am I right emon??? :D)
Maybe you wanna go to see her concert again?

New update : he went to see her again last year (2014). He got an opportunity to see her again.
He told me that he met Siti's assistant and talked many things then the assistant said to Siti "Siti, this is Sunan"
And Siti said "Ohh... here you are. How are you Sunan? I heard about you from my assistant".
See..... how happy he was when Siti said that to him. Then he got her autograph again but didn't get any chance to take a pic because of Siti's schedule. Over all ..... CONGRATS Dear!!!!

Comments

Popular posts from this blog

Gojek ke bandara juanda

While waiting, jadi mending berbagi sedikit soal gojek. Karena saya adalah pengguna setia gojek, saya pengen cobain ke bandara pake gojek. Awalnya saya kira tidak bisa *itu emang sayanya aja sih yang menduga nggak bisa*, trus tanya temen katanya bisa karena dia sering ke bandara pakai motornya. Nah berarti gojek bisa dong?? Sebelum-sebelumnya kalo naek gojek selalu bayar cash, tapi kali ini pengen cobain top up go pay. Minimum top up 10ribu. Jadi saya cobain deh 30ribu dulu. Eh ternyata lagi ada promo 50% off kalo pake go pay. Haiyaaaaa kenapa ga dari dulu aja ngisi go pay hahaha. Dari kantor ke bandara juanda sekitar 8km. Kantor saya sih daerah rungkut industri. Penasarannn banget ini abang mau lewat mana ya. Tertera di layar 22ribu, tapi karena pakai go pay diskon 50% jadinya tinggal 11ribu. Bayangin tuhh... pake bis damri aja 30ribu hahaha. 11ribu udah nyampe bandara. Biasanya 15ribu ke royal plaza dari kantor haha. Lagi untung. Bagus deh. Nah sepanjang perjalanan, saya mikir ter

[Piknik] Prambanan lagi

Salah satu pesona Jawa Tengah adalah Candi Prambanan. Saya sudah 3 kali berkunjung ke situs warisan dunia ini. Candi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan jogja ini selalu menimbulkan kesan mistis bagi saya. Terletak tak jauh dari jalan raya, sehingga mengunjunginya pun sangat mudah. Berbeda dengan Candi Borobudur yang letaknya sangat jauh dari jalan raya besar.  Ok, menurut saya ada 3 cara menuju candi ini. Menggunakan bus transjogja, taksi, dan kendaraan pribadi. Bagi yang menggunakan transjogja, saya pernah menggunakannya berangkat dari daerah kampus UNY, daerah Depok Sleman. 1 kali transit, 2 kali berganti bus. Dengan harga transjogja yang kala itu, 2014, seharga 3500 rupiah. Tapi sampai saat ini masih sama harganya, menurut info dari teman. Lokasi shelter bis berada agak jauh dari pintu masuk lokasi candi, mungkin kira-kira 500meter sampai 1kilometer. Kalau jalan, menghabiskan waktu sekitar 15-20menit. Bisa juga naik becak untuk opsi yang lain. Lagi-lagi, jangan lupa men

Dapet Visa UAE (Dubai) Gampang Banget

Dubai creek Beberapa waktu yang lalu, kita pusing berat karena H dapet libur kali ini cuman 10 hari. 10 hari dari yang biasanya 14 hari. Akhrinya diputuskan untuk tetap mengambil libur tapi nggak ke Indonesia.  Ternyata, beberapa hari kemudian, dia bilang, kalau liburnya malah jadi 7-8 hari aja. Mau ga mau saya yang harus kesana. Maksudnya terbang mendekatinya. Udah milih-milih negara mana yang harganya rasional, yang ga banyak makan waktu buat terbangnya H, dan tentunya ga ribet urus visa buat pemegang paspor hijau yang ga sesakti paspornya H.  Btw warna paspor Indonesia jadi biru ya sekarang?? Pilihan jatuh ke Dubai. Pemegang paspor hijau harus bikin visa, ya pusing lagi deh cara bikin visa Dubai nih gimana. Apa iya sesusah bikin visa schengen, visa US, visa lainnya. dari persyaratan sih standar ya, termasuk  record  bank account selama 3 bulan. Emang nggak pernah bikin visa Dubai sebelumnya ya, apalagi H yang paspornya super sakti kemana-mana (hampir) ga perlu visa, dia ga pernah ad