Skip to main content

Setelah Schengen Visa Ditolak Jerman

Bentheim Gw tau Jerman tuh emang meticulous banget, tapi gw nggak sangka bakal se- meticulous itu. Kira-kira bulan Maret gw apply Schengen via Jerman. Kenapa via Jerman? Karena Belanda nggak ada slot heheheee. Rencana perginya bulan April kalau nggak salah waktu itu. Karena suami ada libur tapi cuma pendek banget, dan dia pengen banget pulang ke sana, yaudah lah coba aja. Dapet antrian, mana bayarnya 700ribu pula 😅 lalu pergilah gw submit semua dokumen gw.  Gw bukan yang pertama kali mengajukan Schengen, jadi gw udah "tau" harus submit apa aja. Karena sebagai orang yang menikah dengan warga EU, kami berhak untuk tidak menunjukkan buku tabungan (yg penting tabungan pasangan yang EU yg ditampilkan), dll. Dengan ina inu, eh ternyata diminta surat kerja lah, kalau freelancer harus kasih tau bukti kerjaan juga. Gw rasa ribet ya karena nggak formal kerjanya, jadi ya udah gw tulis ibu rumah tangga. Itu juga masih harus bikin surat pernyataan siapa yg membiayai biaya hidup gw kala

About time...

I moved here maybe almost 13 years. That day, I was 10 years old. Still in elementary school. I have lots friends on same age and some of them are my sister's friends (our age difference is 7 years). We grew up together. Growing up and I just realize now, when I graduated from uni, we all really grown up. Time for me to work, or continue studying, also they are already 17 years old. Time for them to get any license like driving license, residence card, or else. They already has their own rights to choose what they want to do in live.

I think we are balance, lots boys and girls. Time for girls to feel "Lady wanna be", I mean on their age (around 17) they want to know how about having a boyfriend, how to put on make up on face, how is fall in love, or maybe how about kiss, and many things. Sometimes, some of them forget the point of studying at school. They just think about their romance or love or something like that rather than their achievement. Well.... that always happen in life. Feeling up and down on same time. Feel many things.

And time for boys to feel like "bad boy". Not all boys like that, but some of them start to smoke because curious about their friends become and "look" so great when smoking. *I REALLY NOT AGREE WITH THIS. SMOKING ISN'T GREAT AT ALL* They start to taste alcohol even a bit. But the worst is smoking I guess. how? because parents, mostly let their boys smoking although they still studying. Maybe parents get angry at first time, but they dont have any bravery to ban their boys to smoking. Slowly but sure, they just watch their boys damage their lungs. I saw many boys around my house smoking before go to school. Do you know what I want to do to them when see they smoking??? I just wanna say something to them, "Hey guys, be ready for your death soon!". People should know smoking in the morning have a highest risk of death (some people maybe think, "Ohh I better smoking afternoon or night". ridiculous!).

Every seeing people smoking, I ask them "How taste? good?", they just said "Taste by yourself, then you'll know". RA KATE PO'O!

mmmm this is only what I think about, feel pity of some young generation.
STOP SMOKING! LOVE YOUR LIFE! LOVE YOUR SELF! YOU HAVE A BEAUTIFUL LIFE WITHOUT SMOKE!

#Edisi menggalaukan setiap kali berbicara tentang rokok, bahkan pemerintah juga sudah memperketat berbagai hal yang berhubungan dengan rokok tapi yah... simalakama. Jangan korbankan generasi muda dan warga negara dengan pernyataan "kalo pabrik rokok ditutup, berapa juta orang bakal nganggur???". coba jumlah rokok yang dijual, ditukar dengan membuka lapangan pekerjaan yang baru bagi mereka. Halah yasudahlah ya, serba bingung mau nulis apa lagi hehehe. ya sudah sekian dan terimakasih#


Comments

Popular posts from this blog

Gojek ke bandara juanda

While waiting, jadi mending berbagi sedikit soal gojek. Karena saya adalah pengguna setia gojek, saya pengen cobain ke bandara pake gojek. Awalnya saya kira tidak bisa *itu emang sayanya aja sih yang menduga nggak bisa*, trus tanya temen katanya bisa karena dia sering ke bandara pakai motornya. Nah berarti gojek bisa dong?? Sebelum-sebelumnya kalo naek gojek selalu bayar cash, tapi kali ini pengen cobain top up go pay. Minimum top up 10ribu. Jadi saya cobain deh 30ribu dulu. Eh ternyata lagi ada promo 50% off kalo pake go pay. Haiyaaaaa kenapa ga dari dulu aja ngisi go pay hahaha. Dari kantor ke bandara juanda sekitar 8km. Kantor saya sih daerah rungkut industri. Penasarannn banget ini abang mau lewat mana ya. Tertera di layar 22ribu, tapi karena pakai go pay diskon 50% jadinya tinggal 11ribu. Bayangin tuhh... pake bis damri aja 30ribu hahaha. 11ribu udah nyampe bandara. Biasanya 15ribu ke royal plaza dari kantor haha. Lagi untung. Bagus deh. Nah sepanjang perjalanan, saya mikir ter

Dapet Visa UAE (Dubai) Gampang Banget

Dubai creek Beberapa waktu yang lalu, kita pusing berat karena H dapet libur kali ini cuman 10 hari. 10 hari dari yang biasanya 14 hari. Akhrinya diputuskan untuk tetap mengambil libur tapi nggak ke Indonesia.  Ternyata, beberapa hari kemudian, dia bilang, kalau liburnya malah jadi 7-8 hari aja. Mau ga mau saya yang harus kesana. Maksudnya terbang mendekatinya. Udah milih-milih negara mana yang harganya rasional, yang ga banyak makan waktu buat terbangnya H, dan tentunya ga ribet urus visa buat pemegang paspor hijau yang ga sesakti paspornya H.  Btw warna paspor Indonesia jadi biru ya sekarang?? Pilihan jatuh ke Dubai. Pemegang paspor hijau harus bikin visa, ya pusing lagi deh cara bikin visa Dubai nih gimana. Apa iya sesusah bikin visa schengen, visa US, visa lainnya. dari persyaratan sih standar ya, termasuk  record  bank account selama 3 bulan. Emang nggak pernah bikin visa Dubai sebelumnya ya, apalagi H yang paspornya super sakti kemana-mana (hampir) ga perlu visa, dia ga pernah ad

[Piknik] Prambanan lagi

Salah satu pesona Jawa Tengah adalah Candi Prambanan. Saya sudah 3 kali berkunjung ke situs warisan dunia ini. Candi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan jogja ini selalu menimbulkan kesan mistis bagi saya. Terletak tak jauh dari jalan raya, sehingga mengunjunginya pun sangat mudah. Berbeda dengan Candi Borobudur yang letaknya sangat jauh dari jalan raya besar.  Ok, menurut saya ada 3 cara menuju candi ini. Menggunakan bus transjogja, taksi, dan kendaraan pribadi. Bagi yang menggunakan transjogja, saya pernah menggunakannya berangkat dari daerah kampus UNY, daerah Depok Sleman. 1 kali transit, 2 kali berganti bus. Dengan harga transjogja yang kala itu, 2014, seharga 3500 rupiah. Tapi sampai saat ini masih sama harganya, menurut info dari teman. Lokasi shelter bis berada agak jauh dari pintu masuk lokasi candi, mungkin kira-kira 500meter sampai 1kilometer. Kalau jalan, menghabiskan waktu sekitar 15-20menit. Bisa juga naik becak untuk opsi yang lain. Lagi-lagi, jangan lupa men