Skip to main content

Fire in the Building

Who would have thought that I  experienced fire in the building.  This is my first time living in an appartement. Of course I never chose appartement when living in Indonesia because it’s a real high risk when the earthquake happen. But here we are placed in an appartement. What got me relieved the first time that we are in the lowest floor so if something happen we will be quickly evacuated.  That’s what I thought.  Until it really happened.  We slept around midnight and abruptly woken up by the noise outside. I thought it was the drunk people just got back from night club or the restaurant next door was doing some deep cleaning. So loud that I had to wake up. My husband peeked outside and immediately said “fire brigade outside, you wait here!” I was just “am I dreaming or what?” I put on clothes, checked outside and saw a few of fire trucks. I checked the other side of the appartement and saw a few of police cars and ambulances.  “Oh no, something serious...

Kenali Profil Resiko Sebelum Investasi

"Wah emas lagi tinggi nih, gw jual gimana?"
"Trus kalo dijual mau dialokasikan kemana dananya? Udah tertarik saham?"
"Nggak juga sih, ya buat beli emas lagi aja ntar kalo udah turun"

Lak mbulet ae koyok entut 😂

Investasi itu bukan perihal ikut-ikutan lho. Ya gapapa ngikut investasi tapi pastikan profil resikonya sesuai dengan diri sendiri. Jangan pernah samakan profil resiko kamu dengan orang lain. Kalau ada yang nanya gw selalu tanya profil resikonya apa dulu. Masa iya yang konservatif langsung investasi saham? Ya mabok 😅


Ada tiga jenis profil resiko: konservatif, moderat, progresif.

Sesuai namanya, konservatif ya yang nggak mau terlalu beresiko. Maunya hidup tenang, tidur nyaman, nggak dihantui mimpi "Woi investasi lu lagi turun, jual-jual sana daripada makin rugi lhoooo." Biasanya jenis ini maunya yang pasti-pasti aja macem deposito. Tentu saja sesuai prinsip investasi, kalau maunya yang aman yaaaa return juga baliknya dikit.

Jenis kedua adalah moderat. Sesuai judulnya, tipe ini di tengah-tengah yang yaaaa agak beresiko dikit boleh lah, tapi jangan banyak-banyak. Yang sekiranya nggak banting banget lah kalo harga turun.

Selanjutnya tipe progresif yang suka tantangan. Sekiranya, boleh lah kita invest banyak di saham biar dapet return tinggi juga. Tapi, nggak melulu berani menghadapi tantangan aja, tapi juga membekali diri dengan ilmunya. Kalau berani dapet tantangan aja tapi ga ada ilmu ya bego namanya. Justru yang tipe begini harus pinter-pinter ngatur siasat saat anjlog dan saat menanjak.

Tenang aja, investasi itu bukan untuk semua orang kok. Nggak semua orang cocok dan ingin investasi dan itu nggak masalah juga. Yang penting, pastikan sebelum investasi kamu paham dulu apa yang mau dibeli dan prospeknya gimana. Pelan-pelan aja, satu per satu dulu, santai saja. Yakinkan diri sendiri sembari belajar 😉

Comments

  1. Hmm aku setuju, untuk hal lain pun jngan terburu2, harus daripemikiran yg matang

    ReplyDelete
    Replies
    1. yak betul, harus dipikir dulu ndak boleh grusa grusu biar ga nyesel heheh

      Delete
  2. investasi emas saya rasa masih yang paling aman

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya emas dianggap bisa menjaga kekayaan dg resiko rendah. Kembali ke prinsip invest sedikit return sedikit dan juga sebaliknya. Yang mana yg cocok aja dg profil resiko :D

      Delete
  3. Saya juga lebih memilih yg konservatif

    ReplyDelete
  4. Inpestasi aku di Indomaret. Jajanin Keenan tiap bulan biar perutnya gembul -__-'

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jajanin aku jg dong om. Aku kan seumuran Keenan juga

      Delete

Post a Comment

Share your thoughts with me here

Popular posts from this blog

Fire in the Building

Who would have thought that I  experienced fire in the building.  This is my first time living in an appartement. Of course I never chose appartement when living in Indonesia because it’s a real high risk when the earthquake happen. But here we are placed in an appartement. What got me relieved the first time that we are in the lowest floor so if something happen we will be quickly evacuated.  That’s what I thought.  Until it really happened.  We slept around midnight and abruptly woken up by the noise outside. I thought it was the drunk people just got back from night club or the restaurant next door was doing some deep cleaning. So loud that I had to wake up. My husband peeked outside and immediately said “fire brigade outside, you wait here!” I was just “am I dreaming or what?” I put on clothes, checked outside and saw a few of fire trucks. I checked the other side of the appartement and saw a few of police cars and ambulances.  “Oh no, something serious...

Cara Memilih Bacaan

Pulang - Leila Chudori Pengalaman gw mulai menyukai membaca karena bukunya yang bagus. Kata orang jangan judge buku dari sampulnya. Gw termasuk orang yang suka judge buku dari sampul. Tapi itu bukan hal yang utama dong tentunya. Itu hanya ekstra poin aja.  Pertama kali gw baca buku dan tiba-tiba suka adalah saat papa yang waktu itu pulang, bawain gw buku ensiklopedia yang isinya sejarah dan astronomi. Itu yang bikin gw langsung suka baca, karena materinya bikin gw berbinar. Itu juga awal mula gw suka astronomi.  Perjalanan sebagai pembaca tentu saja lama sekali. Beberapa genre gw coba baca, kadang suka, kadang nggak suka. Hingga akhirnya gw tau apa yang bikin gw akan baca buku itu.  "Halaman pertama tulisannya" Gaya menulis orang itu pasti selalu berbeda. Meskipun mirip dengan yang lain, pasti akan ada karakter pembedanya. Itu biasanya terlihat dari halaman pertama tulisannya. Bayangkan, meski materinya bagus tapi penyampainya nggak bagus juga nggak akan nyangkut di pemb...

Pengalaman Bikin (Free) Schengen Visa di VFS Swiss

I know this is so normal but anyway I like to compare the experiences because people might have different cases and because I have nothing to lose so... here's my experience for applying Schengen Visa via Swiss (VFS). Kenapa nggak via Belanda? Karena rencana kita berkunjung lamanya ke Geneve - Swiss (ada urusan kerjaan suami gw) dan kami belum tau akan ke Belanda apa nggak saat itu (nggak jadi sih soalnya mepet banget).  Seperti yang sudah sering dibahas orang lain perihal syarat dan ketentuan apply Schengen visa, gw nggak akan nulis itu ya. Udah ada di website VFS, lengkap. Gw cuma tambahin dikit-dikit aja infonya yang mungkin sama seperti kasus yang baca kalo emang kebetulan sama sih 😂 "Ok jadi total pembayarannya 280 ribu rupiah ya" "HAH?? Cuma 200an mbak??? Visanya gratis???" "Suaminya masih WN Belanda kan mbak?" "Iya" "Oiya itu gratis, bisa pake visa tipe C. Jadi cuma bayar biaya admin aja" ...