Skip to main content

Sustainable Way to "Dump" our Waste

Sticker from eco-bali recycling October is funny month. We have this crisis of burning landfield in Bali, and they haven't pick up my trash for 2 months. Probably over two months now. We're like "Okay it's time to swap to the sustainable options" Yea we've been thinking about composting, but I do not know where to start. Because, you know, when you did it wrong it can be stinky and worm-y and not working out well. Turns out, they have composting company that provide the bin, the pickup, and even got the compost back monthly or per 6 months. I did not know that but of course my husband found it and planned to sign up for it.  The week where we had that plan on mind, suddenly in the morning there was a guy from this company came to our house delivering the composting bin. "No we did not order this, yet" Apparently the neighbor ordered their service but they got the address wrong. The next day, the same guy came again, brought his empty composting bin f

Bedanya TOPIK dan EPS TOPIK

Allright..... Karena tulisan ini tidak dimuat di koran lokal, akhirnya akan saya muat di laman pribadi saya. Kali aja bisa bantu-bantu nambah informasi sodara-sodara yang mau ambil tes ini.



Tes TOPIK yang ke-40 diadakan di Jakarta pada tanggal 26 April 2015. Tes TOPIK ini merupakan tes kemampuan Bahasa Korea yang diadakan di Indonesia 2 kali dalam satu tahun. Biasanya tes TOPIK diselenggarakan pada bulan April dan September. Tes ini merupakan tes yang perlu diambil ketika bertujuan untuk melanjutkan pendidikan kita di Korea Selatan. Tes TOPIK gelombang I diadakan di Jakarta, sedangkan untuk gelombang II diadakan di Jakarta dan Jogjakarta *menurut salah seorang peserta*

Meskipun sama-sama merupakan tes kemampuan untuk Bahasa Korea, namun tes TOPIK berbeda dengan tes EPS-TOPIK. EPS-TOPIK merupakan tes yang diperlukan untuk menguji kemampuan berbahasa bagi calon tenaga kerja yang akan bekerja di Korea Selatan. EPS-TOPIK hanya diadakan satu kali dalam satu tahun dengan tempat yang berbeda setiap tahunnya. Pada tahun 2014 wilayah Jawa Timur dipusatkan di UNISMA Malang, namun pada tahun 2015 dipusatkan di Surabaya. Tes biasanya diadakan pada bulan Juni Juli (kira-kira). Mayoritas peserta ujian merupakan laki-laki karena memang lebih banyak sektor perusahaan yang ditujukan bagi para lelaki. Namun bukan berarti wanita tidak bisa mengikuti ujian dan lolos tes EPS-TOPIK ini.  

Dilihat dari bobot soal dan juga jenis-jenis soal yang diujikanpun, kedua tes tersebut memiliki perbedaan. Karena ditujukan bagi pekerja, EPS-TOPIK lebih banyak mengujikan materi yang berhubungan dengan pekerjaan dan juga banyak menghafal kosakata. Tingkat kesulitan sama rata, tidak ada tingkatan dalam tes EPS-TOPIK. Dibandingkan dengan tes TOPIK yang lebih banyak mengujikan hal-hal yang umum dan memiliki tingkat kesulitan sesuai dengan tingkat tes yang diambil. Semakin tinggi tingkat yang diambil maka secara otomatis tingkat kesulitan juga lebih tinggi. Tinggi rendahnya kesulitan yang didapatkan sebanding dengan tingkat yang diambil. Pada tingkat dasar, materi  yang diujikan adalah mendengar dan membaca. Sedangkan pada tingkat menengah keatas juga terdapat tes menulis. 

Kedua tes tersebut identik dalam hal pendaftaran. Untuk EPS-TOPIK diperlukan tenaga yang ekstra untuk sekedar mengantri dan berebut formulir pendaftaran dengan belasan ribu peserta yang lainnya. Sediakan banyak waktu yang luang untuk mendaftar. Untuk tes TOPIK, pendaftaran harus datang langsung ke lokasi tes. Sedangkan bagi yang diluar kota, bisa mendaftar dengan mengirim berkas lewat pos dengan konfirmasi terlebih dahulu kepada pihak penyelenggara. Pendaftaran biasanya dilakukan 1-2 bulan sebelum tes, dan hasil ujian akan diumumkan 2 bulan setelah tes. Harga kedua tes tersebut tidaklah mahal. Hanya berkisar 150 ribu – 250 ribu untuk TOPIK dan sekitar 350 ribu – 400 ribu untuk EPS TOPIK. Ketatnya persaingan yang terjadi di Korea membuat ujian dilaksanakan dengan sangat ketat. Jika ditemukan kecurangan, maka kita akan dilarang keras untuk mengikuti ujian tersebut selama 2 tahun.

Yah jadi begitulah kiranya perbedaan kedua tes itu. Untuk informasi TOPIK lebih lanjut, bisa menghubungi pihak JIKS. Sedangkan untuk EPS TOPIK, biasanya bisa menghubungi BNP2TKI. 

Comments

Popular posts from this blog

Gojek ke bandara juanda

While waiting, jadi mending berbagi sedikit soal gojek. Karena saya adalah pengguna setia gojek, saya pengen cobain ke bandara pake gojek. Awalnya saya kira tidak bisa *itu emang sayanya aja sih yang menduga nggak bisa*, trus tanya temen katanya bisa karena dia sering ke bandara pakai motornya. Nah berarti gojek bisa dong?? Sebelum-sebelumnya kalo naek gojek selalu bayar cash, tapi kali ini pengen cobain top up go pay. Minimum top up 10ribu. Jadi saya cobain deh 30ribu dulu. Eh ternyata lagi ada promo 50% off kalo pake go pay. Haiyaaaaa kenapa ga dari dulu aja ngisi go pay hahaha. Dari kantor ke bandara juanda sekitar 8km. Kantor saya sih daerah rungkut industri. Penasarannn banget ini abang mau lewat mana ya. Tertera di layar 22ribu, tapi karena pakai go pay diskon 50% jadinya tinggal 11ribu. Bayangin tuhh... pake bis damri aja 30ribu hahaha. 11ribu udah nyampe bandara. Biasanya 15ribu ke royal plaza dari kantor haha. Lagi untung. Bagus deh. Nah sepanjang perjalanan, saya mikir ter

[Piknik] Prambanan lagi

Salah satu pesona Jawa Tengah adalah Candi Prambanan. Saya sudah 3 kali berkunjung ke situs warisan dunia ini. Candi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan jogja ini selalu menimbulkan kesan mistis bagi saya. Terletak tak jauh dari jalan raya, sehingga mengunjunginya pun sangat mudah. Berbeda dengan Candi Borobudur yang letaknya sangat jauh dari jalan raya besar.  Ok, menurut saya ada 3 cara menuju candi ini. Menggunakan bus transjogja, taksi, dan kendaraan pribadi. Bagi yang menggunakan transjogja, saya pernah menggunakannya berangkat dari daerah kampus UNY, daerah Depok Sleman. 1 kali transit, 2 kali berganti bus. Dengan harga transjogja yang kala itu, 2014, seharga 3500 rupiah. Tapi sampai saat ini masih sama harganya, menurut info dari teman. Lokasi shelter bis berada agak jauh dari pintu masuk lokasi candi, mungkin kira-kira 500meter sampai 1kilometer. Kalau jalan, menghabiskan waktu sekitar 15-20menit. Bisa juga naik becak untuk opsi yang lain. Lagi-lagi, jangan lupa men

[Book] Dunia Cecilia

'apakah kalian membicarakan hal semacam itu di surga?' 'tapi kami berusaha tidak membicarakannya dekat-dekat Tuhan. ia sangat sensitif terhadap kritik' Yap, sepenggal dialog antara Cecilia dan malaikat Ariel. Saya mengenal Jostein Gaarder sejak kuliah. Ehhhh 'mengenal' dalam artian kenal bukunya ya, kalo bisa kenal pribadi mah bisa seneng jingkrak-jingkrak hehehe. Jadi karena teman saya mendapat tugas kuliah membaca satu novel filsafat berjudul Dunia Sophie, saya jadi sedikit mengetahui si bapak Gaarder ini. Enak ya tugasnya anak sastra baca novel, tugas anak matematika ya baca sih, tapi pembuktian kalkulus -_- Dunia Cecilia ini buku pertama Jostein Gaarder yang saya baca, karena buku Dunia Shopie sangatlah berat berdasar review teman saya. Saya sih nggak perlu baca buku itu karena teman saya sudah benar-benar mahir bercerita. Jadilah saya sudah paham bener cerita Dunia Sophie tanpa membacanya. Novel ini atas rekomendasi teman saya, dia bilang kala